IMPLEMENTASI AUGMENTED REALITY SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PADA SIMULASI TERJADINYA TSUNAMI
Annastacia Novianti Priyatna, Lisa Triana Putri, Mora Parlindungan, Tia Renita,
Annastacia Novianti Priyatna, Lisa Triana Putri, Mora Parlindungan, Tia Renita,
Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi
Industri, Universitas Gunadarma, Depok 16424
Email : Annastaciapriyatna@rocketmail.com, watashiwalisadesu@gmail.com, moraparlindungan@gmail.com, tiiarenita@gmail.com
ABSTRACT
Development of computer technology is growing very rapidly. As it
grows a variety of technologies created the need for a variety of purposes.
Ranging from the fields of information,education and communication. Computers
can be used as a growing medium of education today is Augmented Reality. Language,
Augmented Reality is reality that is added to the media. This medium can be paper,
a marker or marker through the device-specific input devices. Augmented Reality
Virtual Reality is different from the more well-known before. Virtual Reality
is a combination of objects that exist in the real world with the virtual
world, while the integration of Augmented Reality in the form of digital
elements were added to the real world. In this paper we discuss about the making
of a media education program at the AR simulation of a tsunami.
Key words
: Augmented Reality, Marker, Virtual Reality, ARToolKit
1. PENDAHULUAN
Telah
kita ketahui bersama bagaimana terjadinya Tsunami di aceh tahun 2004. Tsunami
adalah istilah dari bahasa jepang tsu artinya pelabuhan, nami artinya
gelombang, secara harafiah adalah perpindahan badan air yang disebabkan
oleh perubahan permukaan laut secara vertikal dengan tiba-tiba dan menimbulkan
bencana. Perubahan permukaan laut tersebut bisa disebabkan oleh gempa bumi yang
berpusat di bawah laut, letusan gunung berapi bawah laut, longsor bawah laut,
atau hantaman meteor di laut.Menurut bahasa, Augmented Reality adalah
realita yang ditambahkan ke suatu media. Media ini dapat berupa kertas, sebuah
marker atau penanda melalui perangkat-perangkat input tertentu. Augmented
Reality berbeda dengan Virtual Reality yang lebih terkenal
sebelumnya. Virtual Reality merupkan penggabungan dari objek yang ada di
dunia nyata dengan dunia maya, sedangkan Augmented Reality berupa integrasi
elemen digital yang ditambahkan ke dalam dunia nyata. Salah satu penggunaan Augmented
Reality dalam kehidupan sehari-hari adalah media komunikasi dan edukasi.
Dengan menggunakan Augmented Reality suatu pembelajaran berinteraksi
dengan user. Adapun tujuan dari penulisan ini adalah memanfaatkan teknologi Augmented
Reality untuk merancang dan membangun suatu animasi yang bersifat
edukasi sehingga diharapkan user dapat mengetahui bagaimana proses terjadinya
tsunami tersebut.
2.
METODE
PENELITIAN
Perancangan
implementasi augmented reality sebagai media pembelajaran pada simulasi
terjadinya tsunami dilakukan tiga tahap aktivitas utama, yakni :
2.2
Tahap
Perencanaan
Tahap pertama yang akan dilakukan adalah
perencanaan, yang akan dimulai dengan
melakukan analisis instruksional. Dalam hal ini
penulis membuat perancangan dari aplikasi Augmented reality baik dalam
rancangan tampilan serta modul-modul yang diperlukan dalam pembuatan aplikasi
Augmented reality dan mempelajari metode marker agar dapat dipergunakan. Serta
implementasinya menggunakan Android.
2.3
Tahap
Perancangan Tampilan
Tahap kedua perancangan
tampilan, yang akan dimulai pertama kali pada tahap ini adalah mengambar object
setelah di dapat maka penulis akan membuat rancangan Model 3D dengan mengunakan
3Ds max 9.
2.4
Implementasi
Pada Artoolkit
Tahap terakhir mencoba
bagaimana program yang telah dibuat dapat berjalan dengan baik pada ARToolkit tentumya
mengunakan sebuah marker yang telah tersimpan pada ARToolkit tersebut.
Untuk Jurnal lengkapnya dapat di download disini.